Perawatan Kesehatan mental menurut Islam

Ratnawati, Ratnawati (2016) Perawatan Kesehatan mental menurut Islam. Project Report. IAIN Curup, Curup.

	Text COVER,PENGANTAR, DAFTAR ISI-dikonversi-halaman-1,3-7-digabungkan.pdf - Published Version Download (3MB)
	Text reviewer 1-2 perawatan kesehatan.pdf - Supplemental Material Download (425kB)

Abstract

Penelitian ini berangkat dari permasalahan, adanya beberapa teori yang mengatakan bahwa kebanyakan masyarakat dalam usaha perawatan kesehatan mental lebih condrong kepercayaan mereka kepada praktek Pedukunan yang pada umumnya bersifat Black Magic yang sama sekali tidak releven dengan ajaran agama yang mereka anut, yaitu Agama Islam. Di sisi lain ada teori yang mengatakan bahwa Islam sebagai agama, mengandung ajaran dan petunjuk yang lengkap, dengan demikian berarti termasuk Metode Perawatan kesehatan mental. Inilah yang menjadi fokus utama penelitian ini, bagaimana Metode Perawatan Keshatan Mental dalam Islam Tujuan Penelitian ini adalah untuk menemukan data-data yang konkrit dan valid tentang perawatan kesehatan mental dalam Islam, baik berupa ayat-ayat alQur’an, Hadis atau pendapat para ulama, terutama yang berkaitan dengan makna kesehatan mental dan metode pemeliharaan kesehatan mental. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatanpsikhologi Agama, yaitu di mana ilmu psikhologi agama befungsi sebagai objek formal dalam penelitian ini sedangkan ayat-ayat al-Qur’an, Hadis dan pendapat para ulama yang relevan dengan judul bahasan dalam penelitian, adalah sebagai objek material. Dari seluruh bahasan yang bekaitan dengan permasalahan utama penelitian ini, dapat ditarik kesimpulan bahwa: (1). Hubungan agama dengan kesehatan mental dalam Islam adalah sebagai terapi, yaitu terletak pada sikap penyerahan diri seutuhnya kepada Allah SWT, dengan penyerahan sepenuhnya maka ketenangan jiwa akan di dapati, yang nantinya dapat membentuk hidup manusia jadi seimbang dunia akhirat.(2). Kriteria mental yang sehat, dalam Islam dikelompokkan kedalam enam kategori, yaitu: Memiliki sikap batin (Attidude) yang positif terhadap dirinya sendiri. Aktualisasi diri. Mampu mengadakan integrasi dengan fungsi-fungsi psikis yang ada. Mampu berotonom terhadap diri sendiri (Mandiri). Memiliki persepsi yang obyektif terhadap realitas yang ada. Mampu menselaraskan kondisi lingkungan dengan diri sendiri.(3). Dan metode perawatan kesehatan mental dalam Islam adalah; metode iman, islam, dan ihsan

Item Type:

Monograph (Project Report)

Creators: